BSr7BUA8GSCpGpr7GSr5GfCiTd==

Asdiva Maharani dan Diwa Ikhsan Evanki Ditetapkan sebagai Duta Dakwah Nagari Pasia Laweh 2025 dalam Acara Nada Dakwah Nusantara

Asdiva Maharani dan Diwa Ikhsan Evanki Ditetapkan sebagai Duta Dakwah Nagari Pasia Laweh 2025 dalam Acara Nada Dakwah Nusantara

Palupuh, SuluahNagari.com -- Pemerintah Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Palupuh, mengadakan acara malam hiburan rakyat pelepasan 110 Mahasiswa KKN Universitas Islam Negeri Syech M Djamil Djambek Bukittinggi. Acara ini digelar di Los Pasar Palupuh. (5/7/25).


Acara Nada Dakwah Nusantara ini, mengangkat tema "tugas dakwah kami belum selesai, kami akan kembali dengan semangat baru." Dihadiri oleh Camat Palupuh, Koramil Palupuh (Serda Zul Ahmedi), perangkat nagari, mahasiswa KKN UIN dan berbagai lapisan masyarakat.


Pembukaan acara dimulai dengan pembacaan shalawat oleh Majelis Shalawat Nariyah Masyitah jorong Pasa Palupuah.


Idris Andria Warman ketua KKN UIN Bukittinggi di Nagari Pasia Laweh, menyatakan terimakasih atas diterimanya mahasiswa KKN di Nagari Pasia Laweh, dan mengucapkan maaf seandainya ada salah dan khilaf selama mengikuti KKN.


"Disini kami belajar tentang bermasyarakat, dimana selama disini kami berbaur dengan masyarakat, banyak ilmu yang kami serap ditengah masyarakat, dan dapat menerapkan pendidikan akademis yang kami terima di lingkungan kampus." Ungkapnya.


Nongrianto DT. Maruhun selaku Camat Palupuh, mengucapkan terimakasih kepada mahasiswa KKN yang telah berpartisipasi dan berbaur ditengah masyarakat. Selanjutnya mengapresiasi pemerintah nagari Pasia Laweh yang merupakan inovator di Palupuh.


"Dimana dakwah ini sesuai dengan program pemerintah Agam yaitunya Bangkik dari Surau." Tutupnya.


Dr.(C) Zul Arfin DT. Parpatiah, S.Sos., MM.C.PCM.NL.P, selaku Walinagari Pasia Laweh menyatakan akan mewujudkan Nagari Pasia Laweh menjadi nagari 1000 pendakwah dan akan diajukan ke MURI.


Beberapa kegiatan ini dapat diraih oleh bantuan dari para mahasiswa KKN, selama ini lebih dari 5000 mahasiswa KKN dari UIN Bukittinggi yang melaksanakan tugas KKN di nagari ini, ungkapnya.


Saat ini jumlah pendakwah di Jorong Limau Abuang sebanyak 51 pendakwah, Jorong Pasa Palupuah sebanyak 75, Jorong Palimbatan sebanyak 82, Jorong Aua Kuning 89, Jorong Kampuang Pasia 95 pendakwah, Jorong Lurah Dalam sebanyak 102, Jorong Palupuah 112, Jorong Sungai Guntung 115, jorong angge sebanyak 120 dan yang terbanyak jumlah pendakwah nya adalah di Jorong Pasia Laweh yaitu sebanyak 166 Pendakwah, terang Dt. Parpatiah.


Dalam acara ini juga diberikan hadiah dan penghargaan terhadap perlombaan agama yang dilaksanakan di tingkat Nagari Pasia Laweh.


Pemenang Thaharah rumah ibadah, Thaharah mesjid dimenangkan oleh Mesjid Syukra Jorong Palimbatan, Thaharah mushalla dimenangkan oleh mushalla Nurul Hidayah Jorong Pasa Palupuah. Sedangkan Thaharah tingkat jorong diraih oleh jorong Pasa Palupuah.


Lomba sumarak Muharam 1447 H, juara 1 diraih oleh Jorong Kampuang Pasia, juara 2 jorong Angge dan juara 3 diraih oleh Jorong Sungai Guntung.


Lomba buku surau, juara 1 diraih oleh Jorong Pasia Laweh, juara 2 oleh Jorong Palupuah dan juara 3 diraih oleh Jorong Pasa Palupuah.


Persentasi dakwah, juara 1 diraih oleh Arum Handayani asal Palimbatan, juara 2 oleh Fatimah Az-Zahra dari Lurah Dalam, sedangkan Tia Putriana dari Jorong Palupuah meraih juara 1.


Sedangkan lomba dokumen RPJM Jorong, juara 3 adalah jorong Sungai Guntung, Jorong Aua Kuning diperingkat kedua sedangkan juara pertama digondol oleh jorong Lurah Dalam.


Dibidang lomba video, jorong Angge adalah peringkat pertama disusul oleh jorong Pasa Palupuah sedangkan peringkat tiga oleh jorong Lurah Dalam.


Selanjutnya pelaksanaan lomba dakwah, jorong Limau Abuang diposisi ketiga, posisi kedua oleh jorong Palimbatan dan posisi pertama oleh jorong Pasia Laweh.


Pendakwah termuda adalah Gibran (4 tahun) dari Limau Abuang.
Pendakwah tertua adalah Jusar Dt. Nagari (84 tahun) masih dari Limau Abuang.
Keluarga pendakwah terbanyak diraih oleh keluarga Roswita yaitu 1 KK memiliki 5 pendakwah, dari Kampuang Pasia.
Sadaqah dakwah terbaik diberikan kepada Salvi Rivenza dari Kampuang Pasia.


Pendakwah termuda dan tertua dihadiahi bintang emas.


Pada acara "Nada Dakwah Nusantara" diberikan penghargaan Duta Dakwah Nagari Pasia Laweh 2025 kepada Asdiva Maharani dan Diwa Ikhsan Evanki.


Sedangkan kepada 35 pemilik rumah tempat tinggal mahasiswa KKN di Nagari Pasia Laweh ini, menerima piagam penghargaan dimana penerima piagam ini nantinya bisa sebagai bahan untuk permohonan dana hibah dari pemerintah Nagari Pasia Laweh.


Dalam acara ini pun ditampilkan kreasi dari berbagai jorong yaitunya; tari panen dari Jorong Sungai Guntung, tari Sinanggar Tulo dari Jorong Pasia Laweh, menyanyikan Mardua Holong dari Jorong Lurah Dalam, tari kreasi Nusantara dari Jorong Kampung Pasia, lagu Islami Shalawat dari Jorong Limau Abuang, puisi Musikalisasi Nasionalisme dari Jorong Angge, midley gabungan beberapa lagu daerah dari Jorong Palimbatan, puisi jejak yang damai dari Jorong Palupuh, drama/sandiwara Salisiah Adat dari Jorong Pasa Palupuh dan paduan suara Gala Bunga Matahari dari Jorong Aur Kuning.

(iing chaiang)

Komentar0

Type above and press Enter to search.